HIDUP
PENUH DENGAN KETIDAK NYAMANAN.
Dalam menjalani hidup
ini kita akan terus mengalami yang namanya ketidak nyaman. Ketidak nyamanan
tersebut dapat berupa ketidak nyamanan dalam hal fisik maupun mental. Contoh
dari ketidak nyamanan tersebut berupa rintangan – rintangan yang mendera
bertubi – tubi dalam mewujudkan impian dan cita – cita. Rintangan – rintangan
tersebut membuat kita menjadi tidak
nyaman baik secara fisik, karena kita telah membuang tenaga untuk mewujudkan
cita – cita tersebut , ataupun yang berupa mental yang dapat berwujud pemikiran
tentang menjauhnya atau semakin jauhnya harapan kita mewujudkan cita – cita
tersebut. ketidak nyamanan – ketidak nyamanan tersebut akan semakin meningkat
hingga membuat kita kadang ingin putus asa.
Hingga sekarang saya
masih belum tahu bagaimana mengatasi hal tersebut. Tetapi satu yang perlu di
ingat bahawa kita tidak dapat lari dari ketidak nyamanan tersebut , karena kita
hidup di dalamnya. Kehidupan dan ketidak nyamanan mungkin dapat di ibaratkan
dengan air dan ikan. Ikan hidup didalam air. Dan manusia hidup di dalam dunia
yang penuh dengan ketidak nyamanan. Memang setiap orang ingin hidup dengan
nyaman, seperti makan enak , bekerja dengan nyaman dan enak, istirahat dengan
enak, enek dilihat oleh orang lain. Dan memang sudah kodrat manusia ingin hidup
dengan enak dan nyaman. Dan setiap manusia ingin mewujudkan kehidupan yang
nyaman tersebut .
Tetapi saat mewujudkan
impian tersebut sekali lagi yang didapatkan hanyalah ketidak nyamanan – ketidak
nyamanan yang datang bertubi tubi. Dan karena kodrat manusia maka manusia akan
memilih dan munuju ke kondisi yang lebih nyaman, baik dengan cara yang bijak
atau benar atau dengan cara yang tidak benar. Banyak orang yang berlari
menghindari ketidak nyamanan tersebut, tetapi seperti ikan yang keluar dari air
, maka kenyamanan yang didapat dari pelarian dalam ketidak nyamanan hanyalah
kenyamanan semu yang sangat – sangat singkat dan hal tersebut harus dibayar
dengan ketidak nyamanan yang lebih besarlagi.
Lalu kalau kita tidak
dapat lari dari ketidak nyamanan maka kenapa kita tidak berusaha hidup didalam
ketidak nyamanan tersebut. mungkin dengan memahami dan mau merasakan ketidak
nyamanan tersebut maka kita akan tahu apa itu yang namanya kenyamanan dan rasa
enak. Seperti saat berpuasa, berpusa memang tidak nyaman karena harus bersusah
payah menahan lapar dan haus saat kita ingin makan dan minum dan itu harus
dijalankan dalam satu hari lebih dari dua belas jam dan itupun dilaksanakan
selama satu bulan. Dan satu yang dapat di ambil pelajaran bahwa dengan menahan rasa lapar dan haus yang
membuat kita tidak nyaman maka kita akan mengetahui rasa nyaman kenyang dan
hilangnya dahaga saat berbuka. Dan dalam kehidupan yang penuh dengan ketidak
nyamanan ini , jika kita terus berjalan diatas ketidak nyamanan ,
menghadapinya, dan bukan lari mencari kenyamanan semu , maka kita akan tahu
makna kenyaman hidup yang sejati. Mungkin inilah pandangan subjektif tentang kehidupan yang saya lalui di dunia ini,
minimal sampai saat ini. mulai dari ketidaknyamanan berkutat pada kemiskinan,
keterbatasan ekonomi , sulitnya merubah nasib hidup dan memutus garis
kemiskinan pada kluarga saya dan sebagainya.
Memang dunia ini penuh
ketidak nyamanan. Bekerja tidak nyaman karena capek d.l.l. belajar menjadi
tidak nyaman karena malas dan lelah , atau bahkan sangat sulit memahami
sesuatu. Bersantai dirumah menjadi tidak nyaman karena tidak sesuai dengan
keinginan kita. memandang orang lain menjadi tidak nyaman karena tidak sesuai
dengan gambaran pikiran kita. d.l.l.
Ya itulah kehidupan,
mungkin pemikiran saya inipun akibat pikiran saya yang tidak begitu nyaman
berpikir.
0 komentar:
Posting Komentar