Indonesia

Indonesia is the beautiful country in the universe

Senin, 19 Desember 2011

Belajar If Clause_ Kalimat Pengandaian


If Clause
Kalimat Pengandaian

Dalam bahasa inggris juga mengenal kalimat pengandaian, yang menyatakan sesuatu yang merupakkan perkiraan atau angan angan dari si pembicara. Kalimat pengandaian (if clause) mempunyai beberapa bentuk (type) antara lain.

    1.     Type 1:
Tipe 1 biasanya digunakan untuk :
i.      Menyatakan sesuatu yang mungkin bisa terjadi, dan peluangnya besar untuk terjadi.
ii.    Menyatakan peristiwa yang seharusnya tidak terjadi. Namun peristiwa tersebut telah terjadi.
iii.  Menyatakan peristiwa yang merupakan akibat dari tindakan sebelumnya.

Rumus Umum:
        a.       If + S + V1, S + will (modal1) + V1
        b.      If + S + V1 + O, S + will (modal1) + V1 + O
        c.       If + S + V1 + O, S + will (modal1) + V1 + O + Adverb
Catatan :
Modal1 disini berarti selain will, juga dapat diganti dengan modal yang lain seperti can, must, may, yang juga merupakan modal1 juga.
Contoh :
·        
        ·         If you study hard , you will pass the exam.
        (jika kamu belajar dengan keras kamu akan lulus ujian)
        ·         If you buy that bag, you can not  buy the shoes.
        (Jika kamu membeli tas itu, kamu tidak akan membeli sepatu )

        ·         If you don’t study hard, you will not the exam.
        (Jika kamu tidak belajar dengan keras, kamu tidak akan lulus ujian)

        2.     Type 2 :
        Tipe 2 biasanya digunakan untuk :
i.      Menyatakan sesuatu yang tidak real atau tidak nyata.
ii.    Menyatakan sesuatu yang tidak akan pernah terjadi.

        Rumus Umum :
a.       If + S + V2, S + Would (Modal2) + V1
b.      If + S + V2 + O, S + Would (Modal2) + V1 +  O
c.       If + S + V2 + O, S + Would (Modal2) + V1 +  O + Adverb
Catatan :
Modal dalam type ke dua ini menggunalan modal bentuk ke dua, yang berarti will berubah menjadi Would. Begitu juga dengan bentuk modal yang lainya. Seperti : could, etc
Contoh :
        ·         If she were a clever student, she would not broken her arm.
       (Jika dia cerdas, dia tidak akan mematahkan lengannya )
                 kenyataanya ia tidak cerdas, sehingga tanganya patah

        ·         If I  were reach, I would go to all city in the world.
               (jika saya kaya saya akan pergi keseluruh kota di dunia ini)
        Kenyataanya saya tidak kaya sehingga saya tidak akan pergi ke seluruh kota di dunia

        ·         If the aliens attacked the world. I would call power rangers.
        (jika aliens menyerang bumi, saya akan memanggil power rangger)

Catatan kusus :
Dalam if clause, kata kerja bantu (to be) was tidak digunakan, walaupun dalam bentuk kedua atau type 2. Was selalu digantikan dengan were. Seperti :
        ·         If I  were tall, I would became basket ball player.
        (jika saya tinggi, saya akan menjadi pemain basket)
        Namun ia tidak tinggi, dan ia bukan pemain basket.

        3.     Type 3
·         Menyatakan sesuatu yang tidak nyata baik kejadian maupun kemungkinannya tidak akan pernah ada dan nyata.
Rumus Umum
        a.       If + S + Had+ V3, S + Would (Modal2) + Have +V3
        b.      If + S + Had + V3 + O, S + Would (Modal2) + V3 +  O
        c.       If + S +Had+ V3 + O, S + Would (Modal2) + V3 +  O + Adverb
Contoh :
        ·         If the monster Had attacked the world. I would have called ultramen.
        (jika monster menyerang bumi, saya akan memanggil ultramen)

        d.    Type 0 :
Tipe 0 ini sangat jarang muncul, dan biasanya digunakan untuk menytakan suatu harapan.

Rumus Umum
1.      If + S + V1,  S + V1
2.      If + S + V1 + O, S + V1 + O
Contoh :

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More